Bitter Ballen

Ramadhan ya marhaban. Apa kabar puasa si kecil? Alhamdulillah puasa si kecil di rumah masih semangat namun bukan tanpa keluhan khas anak-anak seperti; Ma, haus.Ma, lemas dst.Salah satu cara untuk membuatnya semangat menyelesaikan puasa hingga adzan magrib, saya mencoba membuta masakan atau camilan baru. salah satunya bitter ballen ini. Cocok juga lho di bekal ke sekolah, camilan sehat dan bergizi. Membuatnya mudah kok

Bitter Ballen

Bahan

125 g daging ayam cincang atau daging sapi cincang

50 g mentega

75 g tepung terigu

 ½ butir bawang bombang

Merica, garam, pala bubuk secukupnya

175 ml susu cair tawar

Minyak untuk menggoreng

1 Putih telur ayam, kocok lepas

Tepung panir

Cara membuat

Daging ayam cincang tumis tanpa minyak hingga airnya habis.

Di wajan lain, panaskan mentega masukkan bawang bombay tumis hingga harum, masukkan ayam, tumis. Masukkan tepung terigu, susu, garam, pala, merica. Aduk hingga adonan mengental dan padat.

Dinginkan. Bulat-bulat adonan sesuai selera. Gulingkan adonan ke dalam tepung panir, lalu ke dalam telur dan kembali ke dalam tepung panir. Goreng dalam minyak banyak (terendam).

Adonan yang sudah di balut tepung panir bisa di simpan di kulkas dan tahan selama 2 hari. 

Main yuk Ke Jakarta International Expo (Jakarta Fair) 2016

Wah, sabtu kemaren keluarga Mama Arin jalan-jalan ke Jakarta International Expo atau Pekan Raya Jakarta atau Jakarta Fair.

Jakarta Fair berlangsung 10 Juni - 17 Juli 2016 di arena PRJ Kemayoran.

Harga tiket masuknya 30 ribu/orang dan tiket parkir 30.000 per mobil. Buka dari jam 10.00 - 22.00 . Hari senin-jumat harga tiket lebih murah.

Jam Buka
Senin-Kamis 15.30 -22.00 WIB
Jumat             15.30 - 23.00 WIB
Sabtu-Minggu 10.00 - 23.00 WIB
5-6 Juli Tutup

Harga Tiket
Senin Rp.20.000
Selasa Rp.25.000
Jumat-Minggu Rp.30.000
Hari libur Rp.30.000
Lansia60 th ke atas: Gratis.
Anak setinggi 100 cm ke atas dikenakan tiket.

Info lengkap di www.jakartafair.co.id

Surga belanja buat keluarga karena banyak diskon dan promo. Banyak alat dapur dan kebutuhan rumah tangga. Alat kesehatan, olahraga dan perlengkapan sekolah juga ada. Mainanpun ada :)

Main ke sana yuk, sambil ngabuburit menjelang berbuka.

Ini foto-fotonya:

Makaroni Panggang

Ini dia camilan yang disukai kebanyakan anak-anak, makaroni panggang. Resep yang saya tulis  di sini merupakan resep  modifikasi. Dimodifikasi agar  masaknya praktis dan menggunakan bahan yang mudah di dapat. Untuk daging giling bisa di ganti kornet tapi saya sendiri lebih suka pake daging giling di banding kornet karena kornet rasanya terlalu gurih. Oh ya membuat makaroni panggang bisa juga di tambahkan potongan sayuran seperti wortel yang di potong korek api atau pipilan  jagung manis tapi di sini saya tidak melakukannya karena stok sayuran di kulkas sedang kosong.

Untuk susu cair saya tidak pake uht tapi susu bubuk instan ( di warung adanya itu hehehe) tapi tetap enak lho.

Bahan ;

80 gram makaroni

100 gram daging sapi giling

Keju quick melt secukupnya.

1/2 potong bawang bombay

1 butir telur

1/2 sdt Merica bubuk

1/2 sdt garam

Susu 150 ml

Cara membuat;

Makaroni di rebus dengan menambahkan satu sendok minyak agar tidak lengket satu sama lain

Daging sapi giling di masak setengah matang, caranya setelah di cuci (dilewatkan saja dengan air) di oseng hingga airnya hilang.

Tumis bawang bombay hingga harum daging sapi giling, garam dan merica, masak hingga matang. Masukkan makaroni dan susu dan kocokan teluraduk sebentar. Masukkan ke dalam mangkuk  tahan panas, taburi parutan keju. Panggang di oven dengan suhu 180C selama 20-30 menit.

Agar Anak Suka Makan Buah

Setidaknya, anak-anak tidak terlalu pobia makan buah sebagaimana mereka pobia makan sayur.
Ya, buah relatif manis dan enak rasanya. Tapi bukan berarti bye-bye makan sayur dong.
Tetap semangat membujuk anak suka makan sayur ya Mommies...

Btw, setidaknya buah ini menjadi penyelamat kebutuhan nutrisi anak. Terutama kebutuhan akan vitamin dan mineral.
Beberapat tips berikut mungkin bisa diterapkan mom :

• Agar anak mau makan buah, mama nya juga harus memberi contoh dong hehehe..Yup, anak suka meniru kan? semakin sering melihat orangtua makan buah, semakin besar kemungkinan anak tertarik.
• Beli buah bervariasi, jangan itu-itu terus. Nggak harus mahal kok, nggak harus buah impor. Buah lokal saja sudah sangat bervariasi. Pisang, nanas, jambu, mangga, pepaya dll.
• Sediakan pagi, siang dan sore. Tawarkan setiap usai makan.
• Ajak anak mengupas buah, pasti seru deh Mom. Tapi hati-hati, jangan langsung disuruh pegang pisau. Anak bisa membantu mencuci, menyiapkan piring, atau mengupas buah yang gampang seperti pisang dan rambutan
• Buat jus, kue atau es buah, dan libatkan anak lagi tentunya.

Museum Serangga IPB Bogor

Eh, mommies tau nggak, bahwa di Kampus Institut Pertanian Bogor ada museum serangga lho.
Tepatnya di Departemen Proteksi Tanaman, Fakultas Pertanian.
Koleksinya sangat banyak. Aneka jenis serangga, larva dan kepompong. Ada kupu-kupu, kumbang, belalang, semut, lalat, nyamuk, lebah dan serangga-serangga unik. Anda bakal terpana melihat keanekaragaman serangga.
Museum ini terbuka untuk umum dan hingga saat ini tidak dikenakan biaya masuk.
Sangat sesuai untuk wisata edukatif siswa sekolah. Sudah banyak kok siswa yang study tour ke museum serangga.
Museum Serangga ini kini dinamai Museum Serangga Soemartono Sosromarsono, yaitu nama entomologist Indonesia yang juga salah satu proffesor di IPB.
Kalau mau berkunjung, sebaiknya kirim surat  dulu ke Departemen Proteksi Tanaman ya.
Janjian dulu gitu, karena walaupun buka setiap hari namun staf museum yang juga bapak dan ibu dosen punya kegiatan lain juga.

Kontak :
Museum Serangga Soemartono
Departemen Proteksi Tanaman
Jalan Kamper Kampus IPB Dramaga Bogor
No Telp. 0251-8629364
Fax : 0251-8623962

Belajar Mandiri di Kidzania

[Catatan Mama Arin]

Sekarang saya tidak heran lagi jika anak berbeda sikap antara di rumah dan di luar rumah, antara berinteraksi dengan anak sebaya atau orang dewasa. Karakter anak beda-beda.

Asaku (sekarang 5 tahun) termasuk suka ngobrol dengan orang lain, dengan catatan....pada mereka yang lebih besar atau orang dewasa. Tapi dia belum mandiri dalam banyak hal. Apa-apa mama. Sedikit-sedikit mama. Saya panik? Enggak tuh.  Saya yakin semua akan mekar pada waktunya.

Bicara soal kemandirian, beberapa waktu lalu saya mengajak Asa ke Kidzania, di Pasific Place Mall Jakarta. Kidzania sebuah wahana rekreasi yang didesain sebagai kota anak-anak. Semua aktivitas dilakukan oleh anak-anak. Ada perkantoran, pabrik, bank, restoran, salon dan banyak lagi. Aktornya ya anak-anak. Di Kidzania orang tua atau pendamping hanya boleh melihat dari balik kaca luar. Dan ini melatih kemandirian anak.

Lihatlah pada foto-foto di bawah ini. Asa maju-mundur memasuki beberapa establisment (sebutan wahana di Kidzania). Asa menukar cek di bank BCA sendiri, ke pabrik Silver Queen sendiri, membersihkan kaca dengan gondola tanpa saya, test kesehatan sendiri, ujian membuat SIM sendiri, bahkan naik bis keliling kota sendiri!  Asa merasa aman dan semakin berani.

Antri di bank. Malu-malu...

Memasuki Pabrik Coklat

Para mama melihat dari luar

Test Kesehatan sebelum menbuat SIM

Wawancara membuat SIM

Membersihjan kaca naik gondola

Liburan ini, mau ah ke Kidzania lagi.

Cara Unduh E Book Mommylicious di Scoop

Dear mommies...
Ada kabar gembira nih, sekarang e book Mommylicious bisa diunduh di aplikasi Scoop atau www.getscoop.com

Caranya gampang,
1. Unduh aplikasi pada smartphone.
2. Sign up bagi pengguna baru, sign in bagi pengguna lama.
3. Search judul buku Mommylicious
4. Klik pembelian, saat ini seharga 29 USD.
5. Pilih cara pembayaran.
6. E book Mommylicious akan masuk ke komputasi awan di akun Scoop mommy yang terdaftar.
7. Unduh untuk dapat dibaca.

Jika mom mau menggunakan gadget lain, akun Scoop mom tetap bisa dilihat dari gadget manapun. Tinggal login dan unduh ulang tanpa harus membayar lagi. Jadi tidak perlu kuatir ketinggalan buku Mommylicious.

Jadi buat mommy yang kesulitan mendapatkan buku "fisik" Mommylicious, silakan langsung unduh e booknya.